Kubu Jokowi Minta Rakyat Hati-hati dengan Pola Kampanye Adik Prabowo

Kubu Jokowi Minta Rakyat Hati-hati dengan Pola Kampanye Adik Prabowo
Direktur Media dan Informasi Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno (BPN Prabowo-Sandi) Hashim Djojohadikusumo. Foto: JawaPos.Com

Sikap pragmatisme juga memperlihatkan kubu Prabowo - Sandi akan berdiri di dua kaki.

Kaki yang satu akan bicara soal antiasing dan aseng, tapi di sisi yang lain berjanji mengakomodasi kepentingan asing dan juga Tiongkok.

"Sikap ambivalen ini tampak saat mereka bangga dikunjungi dubes-dubes Eropa dan juga melakukan manuver janji manis di depan pengusaha di Singapura," kata ketua DPP Golkar ini.

Dia menuduh, Prabowo - Sandi akan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan. Sementara, Jokowi diserang dengan fitnah sebagai PKI.

BACA JUGA : Catat, Hashim Tegaskan Prabowo Tak Berbisnis dengan Yahudi

Tuduhan PKI inilah yang disebarluaskan sehingga membangkitkan sentimen dari ormas Islam yang selama ini sangat keras posisinya dalam isu PKI.

"Isu PKI dirangkai dengan isu anti'Islam, kriminalisasi ulama dan ditambah dengan boneka aseng. Sentimen inilah yang dimunculkan sehingga membentuk opini terhadap pemerintahan Jokowi. PDIP sebagai partai pendukung Jokowi juga diserang dengan tuduhan PKI. Tapi, pernyataan Hasyim justru membuka kedok semuanya," jelas dia.

Sebelumnya diberitakan, Hashim Djojohadikusumo menyampaikan, pihaknya menerima dukungan dari semua golongan.

Upaya yang dilakukan Hashim Djojohadikusumo membuka strategi pragmatis yang tujuannya memenangkan Prabowo sangat berbahaya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News