Kurangi Stres, Para Nasabah Korban CU EPI Kerap Berkumpul

Kurangi Stres, Para Nasabah Korban CU EPI Kerap Berkumpul
Uang. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Dia tak mampu lagi membendung rasa bencinya pada siapa pun yang tega menghancurkan koperasi kepercayaannya itu dan membuatnya terpuruk.

Sudah berkali-kali Wiro mengupayakan dan mendesak banyak pihak, mulai dari mantan pengurus lama CU EPI hingga aparat penegak hukum untuk menguak misteri lenyapnya dana nasabah koperasi itu, agar semua uangnya bisa kembali.

Namun, proses yang panjang dan tidak adanya kejelasan proses penyelidikan, membuat Wiro mulai pasrah.

Yang dia bisa lakukan hanyalah tak pernah absen menghadiri pertemuan yang dilakukan seperti saat ini. Meski solusi untuk mengembalikan dana tersebut hampir mustahil.

Namun, dengan cara berkumpul bersama, mampu menyenangkan hatinya. Membuat pikiran stresnya mengendur.

Wiro membuka pertemuan itu dengan doa. Sebelum akhirnya mempersilakan beberapa orang yang hadir menceritakan kondisi keuangan masing-masing.

Sejak CU EPI bermasalah di penghujung 2016 itu, para anggota/nasabah yang tidak dapat mengambil dana mereka di koperasi, sering berkumpul membahas kondisi keuangan masing-masing.

”Untuk melepas penat, stres, dan kegundahan karena dana yang macet. Caranya dengan berkumpul dan bertemu. Dengan melakukan pertemuan seperti ini, hubungan antarnasabah bisa terjalin. Kami bisa saling menguatkan satu sama lain, karena setiap bertemu, kami selalu sharing,” ujar Mila, nasabah yang duduk di antara tujuh orang lainnya dalam ruangan itu.

Para korban CU EPI kerap berkumpul, bersilaturahmi silaturahmi, membahas upaya-upaya pengembalian dana miliaran rupiah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News