Lanal Batam Gagalkan Penyeludupan Burung Kacer

Alan menceritakan, kronologi penangkapan, bermula pada Minggu (28/7/2019). Tim F1QR Lanal Batam kata dia, melaksanakan pengumpulan data terkait penyelundupan burung di Wilayah Kerja Lanal Batam.
Dari hasil pengumpulan data di dapat keterangan bahwa akan ada Kegiatan penyelundupan satwa (Burung) dari Malaysia ke Batam melalui Nongsa dan Barelang.
Tidak hanya burung, dugaan awal para tersangka juga membawa narkoba. Berdasarkan informasi tersebut, tim F1QR menuju Karang Galang untuk melaksanakan penyekatan.
BACA JUGA: Kelakuan Oknum PNS yang Ketangkap Bawa Sabu di Bandara Terungkap, Bikin Geleng Kepala
Pada Pukul 04.30 WIB, tim F1QR Lanal Batam melihat secara visual dari arah Telaga Punggur ke Barelang satu unit speedboat viber dengan kecepatan sekitar 25 knot dan langsung melakukan penangkapan.
Sayangnya, tim F1QR Lanal Batam hanya berhasil mengamankan kapal beserta barang bukti burung Kacer dalam 55 bakul.
Saat diamankan sebagian burung dalam kondisi banyak yang mati.(bbi)
Penyeludupan sebanyak 450 ekor burung Kacer dari Malaysia ke Batam, Kepulauan Riau, berhasil digagalkan Tim Western Fleet Quick Response (WFQR) IV Lanal Batam di Perairan Pulau Kasam Telaga Punggur, Senin (29/7).
Redaktur & Reporter : Budi
- Fakta-Fakta Honorer di Batam Membunuh Rekan Kerja, Sadis!
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Sudirman Cup 2025: Sempat Tertinggal 0-2, Jepang Mengalahkan Malaysia
- Ibas Ingatkan Pentingnya Perlindungan PMI dan Penguatan Keamanan Perbatasan