Legenda Timnas Jerman Sebut Mario Goetze Frustrasi

jpnn.com - MUNICH - Sebuah pernyataan mengejutkan diungkapkan oleh legenda timnas Jerman, Gunter Netzer. Menurutnya, gelandang serang Mario Goetze mengalami frustrasi bersama Bayern Muenchen. Itu tak lepas dari kurangnya kesempatan bermain bagi eks pemain Borussia Dortmund tersebut.
Goetze sendiri bergabung dengan Bayern sejak 2013. Meski tampil dalam 73 laga Bundesliga hingga akhir musim 2015-16, Goetze lebih sering bermain dari bangku cadangan. Padahal, sewaktu berkostum Dortmund, Goetze sering tampil sebagai pemain inti.
Hal tersebut membuat Goetze merasa minim dalam hal kontribusi bagi tim. Pada musim 2015-16, dia hanya bermain dalam 14 laga dan cuma mengemas 3 gol.
Netzer yang tampil dalam 37 laga bersama Der Panzer - julukan timnas Jerman, menilai Goetze sejatinya mengalami frustrasi. Dia pun menyarankan agar Goetze lebih baik pindah dari Allianz Arena.
"Saya menilai dia masih berusaha untuk menemukan bentuk permainan terbaik bersama Bayern. Dia sama sekali tak berkembang di Allianz Arena dan dia tidak pernah merasakan kenyamanan. Saya rasa dia mengalami frustrasi," sebut Netzer kepada Sport Bild.
"Itu tergantung dari Goetze sendiri. Tapi, sebaiknya dia pergi dari Bayern. Tapi, itu tidak mudah. Sewaktu Pep Guardiola menjadi pelatih Bayern, dia menyebut Goetze memiliki kemampuan individu seperti Lionel Messi. Tapi, itu tak berguna andai jarang diberi kesempatan tampil sebagai pemain reguler," tandas Netzer. (epr/JPNN)
MUNICH - Sebuah pernyataan mengejutkan diungkapkan oleh legenda timnas Jerman, Gunter Netzer. Menurutnya, gelandang serang Mario Goetze mengalami
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ole Romeny Kembali Jadi Starter di Oxford United, Erick Thohir Mengaku Senang
- Live Streaming Semen Padang Vs Madura United: Ada Bonus Rp 350 Juta
- IBL All Star 2025 Diwarnai Momen Simulasi Menjadi Pelatih Timnas Basket Indonesia
- Live Streaming Final Sudirman Cup 2025 dan Kejutan di Susunan Pemain China Vs Korea
- Real Valladolid vs Barcelona: Blaugrana Menang, Makin Kukuh di Puncak Klasemen La Liga
- Jangan Protes! China Vs Korea Final Ideal Sudirman Cup 2025