LTV untuk KPR Diminta Ditunda
Jumat, 15 Juni 2012 – 22:24 WIB

LTV untuk KPR Diminta Ditunda
JAKARTA – Kebijakan Bank Indonesia (BI) terkait dengan pemberlakuan Loan to Value (LTV) untuk kredit kepemilikan rumah (KPR) dan Down Payment (DP) untuk kredit kendaraan bermotor, diminta untuk ditunda dulu. Alasannya, kondisi global sedang tidak memungkinan dan kebijakan tersebut bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi.
“Sekarang ini kan kebijakan sudah benar, tidak menaikan BBM, bunga juga batal naik tapi dengan menaikan DP ini justru berpengaruh ke ekonomi karena akan menggerus konsumsi yang akan memperlambat pertumbuhan ekonomi,”ujar Kepala Ekonom Danareksa Institute Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta, Jumat (15/6).
Baca Juga:
Dia berharap BI mengkaji secara mendalam dampak yang akan terjadi jika kebijakan tersebut tetap dijalankan. Pasalnya, selain menggerus sektor konsumsi juga bisa menurunkan produksi otomotif yang termasuk kedalam industri manufaktur, yang kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi cukup besar.
“Bukan hal yang bijak menanggapi pelemahan ekonomi dunia dengan cara tersebut. Hal ini bisa dilakukan secara bertahap jangan hanya memperlambat ekonomi justru harus mendukung ekonomi agar positif di mata dunia,”imbuhnya.
JAKARTA – Kebijakan Bank Indonesia (BI) terkait dengan pemberlakuan Loan to Value (LTV) untuk kredit kepemilikan rumah (KPR) dan Down Payment
BERITA TERKAIT
- Luncurkan Green Movement, Pertamina NRE Teguhkan Komitmen Terhadap Keberlanjutan
- Pameran Rantai Dingin dan Logistik Terbesar di Indonesia Resmi Dibuka, Ini Targetnya
- Bea Cukai Kawal Ekspor Perdana 8,9 Ton Sekam Bakar PT Minaqu Indonesia ke Belanda
- RM Pagi Sore Ekspansi ke Surabaya, Fokus Kembangkan Cabang Sendiri
- Perluas Layanan, KAI Logistik hadirkan 43 Service Point Baru
- Marga Trans Nusantara Terus Tingkatkan Kualitas Jalan Tol Kunciran–Serpong