Mahasiswa Penyerang Masjid Itu Beraksi Sendiri

Namun, setelah melewati proses interogasi dan pemeriksaan, polisi memastikan bahwa aksi penembakan yang memakan enam korban jiwa itu dilakukan satu orang saja.
"Alexandre Bissonnette dijerat dengan enam dakwaan pembunuhan dan lima dakwaan percobaan pembunuhan dengan senjata," kata Thomas Jacques, pejabat pengadilan, mengutip berkas Bissonnette.
Dia mengatakan bahwa pengadilan belum menetapkan dakwaan resmi kepada Bissonnette.
Sebab, belum banyak bukti kuat yang terkumpul. Terutama bukti yang mengarah pada aksi terorisme.
Selain memublikasikan identitas tersangka, polisi membeberkan nama para korban.
Mereka adalah Azzeddine Soufiane, Khaled Belkacemi, Abdelkrim Hassane, Aboubaker Thabti, Mamadou Tanou Barry, dan Ibrahima Barry.
"Semua korban tewas berjenis kelamin pria. Ada yang berprofesi sebagai dosen, apoteker, akuntan, dan penjual daging. Dua korban berkewarganegaraan Guyana," jelas jubir kepolisian.
Aksi keji Bissonnette yang oleh rekan-rekannya diklaim sebagai mahasiswa radikal tersebut juga mengakibatkan 17 orang terluka.
Kepolisian Kota Quebec akhirnya memublikasikan identitas pelaku penembakan di Islamic Cultural Center pada Minggu malam waktu setempat (29/1).
- Balas Dendam, Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan