Mahfud MD: Reshuffle tak Perbaiki Keadaan

Mahfud MD: Reshuffle tak Perbaiki Keadaan
Mahfud MD: Reshuffle tak Perbaiki Keadaan
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku pesimis akan terjadi perbaikan di Indonesia, khususnya dalam segi penegakan hukum, jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya melakukan reshuffle kabinet.

"Sangat mungkin (reshuffle,red), itu hasil UKP4, suara masyarakat," kata Mahfud di gedung MK, Senin (19/9). Meski demikian, Mahfud mengaku pesimis reshuffle akan menimbulkan dampak perbaikan terutama dalam sisi penegakan hukum.

Pasalnya, masalah di Indonesia sudah sangat rumit dan telah terjadi bertahun-tahun. "Ragunya apakah reshufle bisa lebih baik, siapapun orangnya, karena masalah sudah banyak, umumnya masalah penegakan hukum," ujar mantan menteri pertahanan era Presiden Abdurrahman Wahid itu.

Dikatakan, persoalan di Indonesia dari segi kelembagaan sudah carut-marut sehingga siapapun menterinya pasti kalang-kabut untuk memperbaiki institusi yang dipimpinya. Bukan karena Sumber Daya Manusia (SDM)-nya yang tidak baik. Tetapi, kata Mahfud, permasalahan bangsa ini sudah sangat berat.

JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku pesimis akan terjadi perbaikan di Indonesia, khususnya dalam segi penegakan hukum, jika

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News