Malaysia Segera Tindak Pencuri Mesin Pesawat Tempur

Malaysia Segera Tindak Pencuri Mesin Pesawat Tempur
Malaysia Segera Tindak Pencuri Mesin Pesawat Tempur
KUALA LUMPUR- Menteri Pertahanan Malaysia, Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi mengatakan akan segera mengambil tindakan terkait pencurian mesin jet tempur F-5E milik Angkatan Udara Diraja Malaysia (TUDM) berdasarkan penyelidikan dari Ketua Marsyal Tentara dan aparat kepolisian setempat.

"Saya tidak ingin ada anggapan bahwa kita hanya menangkap ikan bilis (kecil), tetapi tidak tangkap ikan besar. Kita mengambil tindakan kepada mereka yang bersalah berdasarkan penyelidikan yang dibuat oleh kedua pihak itu," kata Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi kepada wartawan di Kuala Lumpur, Jumat (8/01).

Dikatakan, laporan mengenai kehilangan mesin itu dibuat atas perintah Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Razak selaku Menteri Pertahanan. "Ingin saya sebutkan Perdana Menteri (Najib) ketika itu menjadi Menteri Pertahanan, beliaulah yang meminta agar laporan polisi dibuat ketika ia menerima laporan pada hari tersebut. Ia telah meminta laporan dibuat pada hari yang sama dan tidak akan ada fakta-fakta yang ditutup-tutupi atas kasus kehilangan mesin pesawat ini," katanya sebagaimana diberitakan kantor berita Bernama.

Ahmad Zahid menambahkan pelaku pencurian itu sementara ini dideteksi hanya berpangkat Sersan. "Saya ingin sebutkan tidak ada orang lain yang terlibat yang berpangkat lebih tinggi dari Sersan, tidak ada, ini dilakukan melalui penyelidikan yang dibuat oleh Ketua marsyal ATM (Angkatan Tentara Malaysia) serta Departemen Investigasi Kejahatan Polis DiRaja Malaysia (PDRM)," katanya.

KUALA LUMPUR- Menteri Pertahanan Malaysia, Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi mengatakan akan segera mengambil tindakan terkait pencurian mesin jet

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News