Masyarakat Harus Mewaspadai Upaya Merusak Demokrasi di Indonesia

Sebab, setiap peserta pemilu dan peserta Pilpres sudah menyiapkan lembaga internal partai politik untuk mengawasi pelaksanaan pemilu dan Pilpres.
“Namun, kalau ada upaya menunggangi kepentingan atas nama pengawasan pemilu dan Pilpres dengan tujuan politis, seluruh masyarakat dan elemen bangsa harus mewaspadai dan harus harus siap menghadapinya. Jangan sampai ada upaya yang menunggangi untuk tujuan politik, misalnya upaya memakzulkan presiden dan agenda politik lainnya,” kata Bambang.
Terkait hal itu, Bambang mengajak para relawan Prabowo-Gibran menyatukan diri dalam satu barisan untuk melawan elite-elite politik yang ingin melakukan tindakan politik memperkeruh keadaan yang kondusif.
Misalnya, kata dia, dengan melakukan kamuflase mendirikan lembaga atau komite pemantau pelaksanaan pemilu dan Pilpres untuk tujuan memuluskan agenda terselubung dalam konteks politik.
“Kita harus mengantisipasi dan terus memantau gerakan-gerakan politik yang membelokkan tujuan positif dan mengarahkan pada agenda politik lain dan upaya merongrong kekuasaan yang sah dan penjegalan politik yang bermartabat,” tegas Bambang.(fri/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Ketua DPD Prabowo Mania Jawa Timur Bambang Widjanarko Setiio mengajak seluruh warga masyarakat berkonsolidasi mewaspadai upaya merusak demokrasi di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Beri Kuliah Program Doktor, Bamsoet Ingatkan Pentingnya Keseimbangan Demokrasi dan Hukum
- Forum Purnawirawan TNI Usul Copot Wapres Gibran bin Jokowi, Pengamat: Ekspresi di Negara Demokrasi
- Wali Kota Jakarta Selatan Mendukung Program Mainstreaming HAM untuk ASN dan Masyarakat
- Jokowi Tempuh Jalur Hukum Perihal Tudingan Berijazah Palsu, Pengamat Politik Boni Hargens: Ini Pelajaran Berdemokrasi
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Pengamat BRIN: Wapres Gibran Berperan untuk Perkuat Demokrasi Sipil