Maunya Serba Gratisan

Maunya Serba Gratisan
Muhaimin Iskandar. Foto: Arundono/dok.JPNN
Apakah Anda memang penggemar teh?

Ya, saya sangat suka minum teh. Saya pun juga takjub, karena ternyata teh itu banyak sekali jenis-jenisnya. Di Indonesia saja, juga punya jenis teh yang cukup banyak dan bervariasi. Kesimpulan saya, dengan mencicipi dan mengoleksi berbagai macam teh itu tetap Indonesia punya banyak varian baik yang asli maupun yang campuran.

Wah, Anda sampai mengoleksi jenis-jenis teh juga?

Iya, saya akhirnya suka untuk mengoleksi teh. Di Jawa Tengah itu yang paling enak adalah teh campuran. Di Solo, ada beberpa jenis teh campuran yang diracik oleh teman saya yang juga seorang wartawan, tapi sekarang sudah bukan wartawan lagi, namanya Blontang Pur.  Dia memberi nama  racikan tehnya ‘Blontea’ yang merupakan singkatan ‘Blontang Tea’.  Blontea itu jenis teh yang diracik dari hasil campuran teh  yang berasal dari berbagai daerah. Kemudian, diramu dan menghasilkan rasa yang khas.

Apa sekarang ini Anda juga terbisa untuk meracik atau mencampur adukkan teh dari berbagai daerah atau dari mancangera?

Belum. Nah, tapi dari kebiasaan meminum teh campuran itu akhirnya saya punya keinginan untuk bereksperimen mencampur beberapa teh yang saya punya dari China. Saya akan menyaingi Blontea itu. Saya mau kasih nama teh racikan saya, ‘MI-Tea’ artinya ‘Muhaimin Iskandar Tea’ . Saya mau tanding enak-enakan rasanya..ha..ha..ha..ha..ha.

RILEKS itu perlu. Masalah perburuhan yang terus menggelora, ditambah urusan penetapan upah minumum yang belakangan menyita waktu, nyaris membuat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News