Meccaya Gelar Baksos di Borobudur Waisak 2023 dan Kenalkan Produk Terbarunya

Ricky Surya Prakasa, Presiden Direktur PT Meccaya menyampaikan, melalui kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat luas.
Dia juga berharap kegiatan tersebut dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya.
Melalui kegiatan tersebut, Meccaya berharap agar masyarakat lebih peduli terhadap pentingnya kesehatan dan kebersihan lingkungan. Untuk itu dalam kegiatan tersebut, Meccaya juga mendatangkan mobil Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) Lukajel, yang bisa dimanfaatkan untuk tamu dan panitia yang membutuhkan pertolongan selama acara berlangsung.
“Selama Pawai Budaya padmastana berlangsung, kami juga mengawal jalannya pawai bilamana dibutuhkan warga mapupun peserta yang mengalami sakit, pingsan maupun terluka,” jelas Ricky.
Ricky menjelaskan, dalam kesempatan tersebut Meccaya memperkenalkan produk terbarunya, yakni Lukajel, sebagai antiseptic untuk mengatasi luka.
Keunggulan dari Lukajel adalah dapat digunakan pada beragam luka seperti Luka Bakar, Luka Lecet, Luka Iris dan bahkan Luka Sunat/ Khitan.
“Lukajel sudah teruji di laboratorium efektif membunuh bakteri 99,999% penyebab infeksi dalam waktu 30 detik,” jelas Ricky.
Ricky juga menjelaskan, Meccaya memilih event besar perayaan Waisak di Borobudur Magelang, karena Pusat Festival Budaya Nusantara di Indonesia sebagai perwujudan kekayaan dan keberagaman budaya Nusantara, dan perwujudan Bhinneka Tunggal Ika.
Dalam kegiatan tersebut, Meccaya juga bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk melakukan kegiatan donor darah yang diikuti oleh 200 peserta.
- Bank Mandiri dan KJRI Penang Gelar Mandiri Sahabatku untuk Memacu Kewirausahaan PMI
- Ibas Ingatkan Pentingnya Perlindungan PMI dan Penguatan Keamanan Perbatasan
- Budayakan Berbagi, TIKI Gelar Donor Darah
- 45 PMI Dipulangkan dari Malaysia Melalui Pelabuhan Dumai, Ada yang Sakit Kulit
- Taj Yasin Sambut Panitia Waisak-Thudong: Wujud Toleransi & Kepedulian Lintas Iman di Jateng
- Ahli Waris PMI yang Meninggal di Korsel Dapat Santunan Rp 85 Juta