Memburu Tikus Bernama Makelar Kasus

Setelah Gayus, kini Sjahrir. Siapa Menyusul ?

Memburu Tikus Bernama Makelar Kasus
Susno Duadji saat digiring petugas dari Divpropam Mabes Polri. Insert : Syahril Djohan. Foto : Raka Deny/JAWA POS
KASUS  mafia pajak  bak bola liar, terus menggelinding tanpa arah. Setelah Gayus Tambunan, kini Syahril Djohan dikabarkan mulai bernyanyi.  Bahkan, Syahril dikabarkan mulai menyebut sejumlah pejabat polisi yang ikut menikmati dana haram itu.  Termasuk ke mantan Kabareskrim Susno Duadji. ”Ada aliran ke A ke B dan ke C. Ini kesaksiannya sementara,” ujar salah satu pemeriksa SJ, Kombes Budi Waseso di sela-sela pemeriksaan tadi malam. Budi yang juga menjabat sebagai Kepala Pusat Pengamanan Internal Propam Mabes Polri tidak merinci siapa saja yang disebut SJ menerima duit dari Gayus.

Yang jelas, semua penyidik kasus Gayus mengenal mantan diplomat itu. “Kesaksian SJ ini akan kami cek dengan bukti-bukti dan saksi-saksi yang lain,” kata Kombes Budi. Tadi malam Gayus Tambunan, Haposan Hutagalung, Kompol Arafat, AKP Sri Sumartini dan Brigjen Edmond Ilyas dipertemukan dengan SJ.

Secara terpisah, sumber JPNN menyebut SJ juga menuding Susno Duadji terlibat dalam kasus ini. ”Dia mencokot Susno. Menurut SJ, meski tak menerima dana, Susno intens mengawasi kasus Gayus dan sempat berkomunikasi dengan dia,” kata perwira yang enggan disebut namanya itu.

Sumber itu juga menyebut SJ mengenal baik Cyrus Sinaga, jaksa peneliti dalam kasus Gayus Tambunan. “Cyrus ini pernah dibantu SJ dalam suatu kasus kepegawaian,” katanya. Dikonfirmasi soal info ini, Kombes Budi Wasesa tak menjawab tegas. “Pokoknya ini proses belum tuntas. Baru sepihak, nanti kan harus dicari ada saksinya atau tidak,” katanya.

KASUS  mafia pajak  bak bola liar, terus menggelinding tanpa arah. Setelah Gayus Tambunan, kini Syahril Djohan dikabarkan mulai bernyanyi. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News