Mendiknas Bantah Kebocoran Soal Unas 80 Persen

Mendiknas Bantah Kebocoran Soal Unas 80 Persen
Mendiknas Bantah Kebocoran Soal Unas 80 Persen
Bahkan, lanjut Nuh, semua petugas atau pegawai percetakan soal Unas tersebut juga harus tinggal di asrama yang disediakan di lingkungan percetakan selama proses pencetakan soal Unas berlangsung. “Terlebih lagi, untuk mencuci baju petugas saja tidak boleh dicuci di tempat luar. Harus dicuci di lingkungan percetakan,” serunya.

Dengan maraknya isu kebocoran soal Unas ini justru membuat pemerintah pusat khususnya Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) semakin giat untuk megawal proses pencetakan dan distribusi. “Jika dulu saya katakan ada potensi (kebocoran), tentunya semuanya juga ada potensi. Justru dari potensi itu yang harus kita perketat. Pokoknya di setiap titik yang berpotensi penyimpangan, di situ akan sangat semakin diperketat. Kalau kita tidak tahu dan lainnya, itu tandanya kita tidak tahu 'medan',” pungkasnya.

Sebelumnya, dalam tayangan acara talkshow di televisi diberitakan, di salah satu majalah remaja menyebutkan untuk Ujian Nasional 2011 dapat dipastikan 80 persen soal Unas bocor sama seperti pelaksanaan Unas sebelumnya. Kabar tersebut diungkapkan Anggota Komisi X DPR RI, Utut Adianto yang serta merta mengatakan akan membawa permasalahan tersebut ke Komisi X untuk kemudian akan mempertanyakan hal tersebut kepada Mendiknas. (cha/jpnn)

JAKARTA — Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh membantah kabar kebocoran soal ujian nasional (Unas) di beberapa daerah. Menurutnya,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News