Mensos Tri Rismaharini Ziarah ke Makam Cut Nyak Dien, Ini yang Dikenangnya
Menurutnya, sikap menghargai dan meneladani perjuangan para pahlawan bisa tumbuh bila mereka mengetahui dan memahai jalannya sejarah terlebih dulu.
“Saya saja enggak tahu detail mengapa Cut Nyak Dien dimakamkan di sini, apalagi anak-anak sekarang,” katanya.
Oleh karena itu, Mensos Risma tengah memikirkan konsep kegiatan atau program yang bisa mewadahi kebutuhan tersebut.
Dia berencana mengajak perwakilan kelompok generasi muda berziarah ke taman makam pahlawan nasional secara bergantian setiap tahun.
Dalam program tersebut, dimungkinkan keterlibatan Karang Taruna sebagai perwakilan kelompok muda.
Risma juga merima masukan tentang rencana pemerintah daerah menata kompleks makam Cut Nyak Dien.
Terkait rencana pemda membuat master plan penataan kawasan makam, dia menyampaikan pada dasarnya Kemensos mendukung jika semangatnya untuk menghargai jasa para pahlawan.
“Nanti kita lihat rencananya daerah dulu. Mudah-mudahan kami bisa membantu dengan anggaran yang terbatas. Saya juga tidak bisa sendiri. Perlu mendiskusikan dengan semua pihak. Selain dengan daerah juga dengan Pemerintah Aceh dengan tokoh-tokoh masyarakat, dan sejarawan. Cut Nyak Dien ini kan milik bangsa Indonesia,” kata Mensos Risma.
Mensos Tri Rismaharini berziarah ke makam Cuk Nyak Dien untuk mengenang jasa besar pejuang perempuan dari Aceh itu.
- 19 Hari Digelar, Jakarta Lebaran Fair Catat 350 Ribu Pengunjung
- Pendaftaran PPPK 2024 Pintu Tol Honorer jadi ASN, Lihat Data Jomplang Ini
- Kemensos Buka 226 Formasi CPNS dan 40.573 PPPK 2024
- Menteri Anas Menyetujui Formasi CPNS dan PPPK Kemensos, Mensos Risma Bilang Begini
- Kemensos Distribusikan Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Ruang
- Sang Ibunda Dimakamkan Dekat Dante, Angger Dimas Ungkap Alasannya