Mentan Didesak Rombak Eselon I Kementan
Buntut Kisruh Proyek Pupuk
Selasa, 09 Oktober 2012 – 19:49 WIB
Lebih lanjut Viva mengaku prihatin dengan kisruh proyek pupuk di Kementan itu. Alasannya, kisruh proyek di Kementan yang didanai uang negara itu membuat petani terlambat pupuk bersubsidi.
Tak hanya sekedar mempersoalkan kerugian yang harus ditanggung petani, Viva juga khawatir kisruh proyek pupuk akan berimbas pada target surplus beras 10 juta ton untuk mencapai kehatanan pangan. “Bagaimana program ketahan pangan yang menargetkan 10 juta ton surplus beras bisa terealisasi, jika ditingkat pengadaanya sudah ribut,” ulasnya.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Forum Indonesia untuk Tranparansi Anggaran (FITRA) mengungkap adanya kejanggalan proyek pupuk hayati dan dekomposer cair di Kementan. Tender proyek senilai Rp 81 miliar yang dimenangi PT DMP itu diduga ada permainan. Perusahaan tersebut sebenarnya sudah masuk daftar hitam di Kementan dan pernah digunakan oleh mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) M Nazaruddin untuk mengerjakan proyek di sebuah perguruan tinggi negeri di Palembang.(ara/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan), Suswono, didesak untuk segera merombak jajaran eselon I Kementan. Desakan terhadap menteri asal Partai Keadilan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Selamat, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari KLHK, Ini Daftar Namanya
- KKB Membakar Sekolah Dasar di Intan Jaya Pagi Tadi
- Bawang Merah di Brebes Gagal Panen, Satgas Pangan Polri Lakukan Pendekatan Ini
- Ribuan Buruh dari Karawang Ikuti May Day di Depan Istana Negara, Mereka Menolak Omnibus Law
- Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert, Ketua PITI Minta Polisi Tegas
- Festival Ramadan HaloZakat 1445 Sukses, Heris: Bantu Mengentaskan Kemiskinan