Menteri Siti Nurbaya Meresmikan Ecoparian Sungai Badung: Dari Bali untuk Nasional
- Platinum, untuk mengumpulan point 75 keatas dengan pelayanan yang diperoleh yaitu bus sekolah gratis, discount belanja di beberapa toko, prioritas pelayanan (KK, KTP, Perizinan, BPD, Pembayaran air/listrik), pelayanan rumah sakit dan puskesmas, serta beasiswa bagi siswa sekolah.
Melalui pelaksanaan sistem ini dan beberapa upaya serta inovasi tersebut diharapkan semakin banyak komponen masyarakat yang secara aktif turut menjalan kelestarian lingkungan demi mewujudkan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan lestari demi keberlanjutan generasi sekarang dan yang akan datang.
Atas keberhasilan pelaksanaan SIDARLING tersebut, Menteri Siti Nurbaya memberikan apresiasi yang disampaikan langsung pada acara coffee morning di bantaran Tukad Badung bersama delegasi Inter Goverment Meeting COBSEA 9 Negara Asia Pasific dan Wali Kota Denpasar.
Menteri Siti menegaskan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan segera mengkaji untuk mempertimbangkan serta mendorong agar sistem seperti ini terus meluas dan dapat menjadi acuan secara nasional. KLHK akan mengecek berbagai inovasi yang serupa dari daerah-daerah serta negara membahasnya untuk pengembangan instrumen seperti SIDARLING ini menjadi format nasional.(jpnn)
Dalam spirit penanganan sampah laut yang dibawa oleh Presiden Jokowi pada KTT ASEAN di Bangkok, Kamis (20/6), langkah nyata dari Indonesia juga terus berkembang. Di Bali, Menteri LHK Siti Nurbaya meresmikan Ecoparian Sungai Badung, Denpasar, Bali, hari i
Redaktur & Reporter : Friederich
- Buka Festival Pengendalian Lingkungan 2024, Menteri Siti Singgung Penggabungan 2 Kementerian
- Tim FH Universitas Trisakti Ikuti Kompetisi Peradilan LH Tingkat Dunia, Begini Harapan Menteri Siti
- KLHK Gelar Panggung Kolaborasi Rimbawan, Begini Pesan Menteri Siti
- Omzet Bank Sampah Capai Rp 2,8 Miliar per Bulan, Rekrut Ratusan Ribu Pekerja
- Protelindo Group Dukung Upaya Konservasi KLHK dalam Pelestarian Macan Tutul Jawa
- Konflik Lahan di Kampar Makan Korban, Kelompok Tani RSA Tagih Janji KLHK