Mobil Fahri Dibawa Kabur Teman SD saat Reuni
jpnn.com, SURABAYA - Polisi terpaksa menembak kaki kiri Imam Adhi Fathony,23, - pemuda yang tinggal di Jalan Banyu Urip Wetan 5A/2 Surabaya.
Sebelumnya, pria pengangguran ini diburu setelah mencuri mobil milik Fahri Aufar,20 warga Jalan Ngagel Multi 11/39, Wonokromo. Korban tak lain teman sekolah SD.
Aksi pencurian yang dilakukan Imam dilakukan pada Senin (4/1) lalu. Sedangkan ia ditangkap pada Minggu (10/2).
Pencurian ini berawal saat Imam mengajak korban untuk reuni. Sebab kebetulan, antara korban dan Imam memang teman SD. Tanpa rasa curiga korban dan sejumlah teman SD lain berkumpul di salah satu kafe di Jalan Karah.
Korban datang dengan mengemudikan mobil Kia Picanto nopol B 1841 FYB. Namun saat itu, parkiran sedang penuh. Korban pun diminta untuk parkir valley. Kemudian korban menyerahkan kunci kepada jukir dan korban diberikan karcis parkir.
BACA JUGA: Berawal Saling Tatap, Pak Camat Tersungkur Dijotos Preman
"Setelah itu, korban masuk ke kafe. Di sana ia sempat ngobrol dengan tersangka," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran, Selasa (12/2).
Sudamiran mengatakan, di tengah obrolan itu, korban meletakkan karcis parkirnya di meja. Lalu tersangka mengambil karcis itu dan pamit hendak pergi sebentar.
Polisi terpaksa menembak Imam Adhi yang membawa kabur mobil milik Fahri, lantaran mencoba melawan saat hendak ditangkap.
- Mantan Kades di Simalungun Ini Sudah Ditangkap Polisi, Begini Kasusnya
- Kisah 2 Pemuda Bangkalan Mencuri Motor Polwan, Begini Jadinya
- Polisi Gulung 6 Pelaku Pengeroyokan yang Viral di Ciparay
- Adik Kakak Nekat Curi Besi Pagar Kantor Polisi, Begini Penampakannya
- Bapak dan Anak di Kampung Sota Merauke jadi Tersangka dan Ditahan, Ini Kasusnya
- Soal M-Banking Nasabah Diretas hingga Kehilangan Rp 700 Juta, BRI Berikan Klarifikasi Begini