Muhammad Al Amin Tertabrak Kereta Api, Terseret Sejauh 200 Meter, Ngeri

Muhammad Al Amin Tertabrak Kereta Api, Terseret Sejauh 200 Meter, Ngeri
Ilustrasi: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww

jpnn.com, MEDAN - Muhammad Al Amin Lubis, 50, warga Jalan Pukat Banting IV, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembun, tewas ditabrak kereta api pada Sabtu (16/1) sekira pukul 19.10 WIB.

Korban tewas saat melintas di perlintasan kereta api (KA) Jalan Arif Rahman Hakim Kelurahan Tegal Sari Mandala I Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.

“Korban tewas ditabrak kereta api tujuan Medan- Tanjungbalai di Palang Pintu KA JPL No 08 Aksara,”
ujar Kanit Reskrim Polsek Medan Area Iptu Riyanto, di Medan, Minggu.

Petugas telah menghubungi Tim Inafis Polrestabes Medan untuk melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Setelah itu petugas mendatangi keluarga korban, dan membawa Muhammad ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pringadi Medan," ujarnya.

Riyanto menjelaskan, dari keterangan Saksi Azis Maulana Nugroho, 20, penjaga palang pintu KA, sebelum kejadian korban berdiri tepat di samping palang pintu KA.

Tidak berapa lama kemudian palang pintu tertutup karena KA tujuan Medan-Tanjungbalai melintas.

Kemudian korban berjalan ke tengah rel KA, dan berdiri tegak mengarah kepala Lokomotif KA.

Muhammad Al Amin Lubis, 50, warga Jalan Pukat Banting IV, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembun, tewas ditabrak kereta api pada Sabtu (16/1) sekira pukul 19.10 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News