Muhammadiyah DKI Dukung Anies-Sandi, Ketua RMJ Emosi
jpnn.com - jpnn.com - Keputusan Muhammadiyah DKI Jakarta mendukung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada pilkada putaran kedua berbuntut panjang.
Relawan Matahari Jakarta (RMJ) terang-terangan mengkritik keputusan tersebut.
Ketua RMJ Supriadi Djae mengatakan, mencatut nama persyarikatan sebagai alat dukungan politik bertentangan dengan perjuangan Muhammadiyah.
"Sungguh disayangkan. Saudara Syahrul Hasan (Ketua Hikmah dan Kebijakan Publik PW Muhammadiyah DKI Jakarta) secara tegas memakai nama persyarikatan untuk berpolitik. Ini tentu menyakiti warga Muhammadiyah," ujarnya, Sabtu (4/3).
Dia menambahkan, keputusan Syahrul membentuk relawan untuk memenangkan Anies-Sandi sangat politis.
Selain melacurkan Muhammadiyah, sambung Supriadi, pembentukan relawan itu sarat muatan politik praktis.
"Kalau mereka mau jadi relawan, seharusnya dari awal pilgub. Namun, ini mencatut nama Muhammadiyah dan deklarasi pada putaran kedua. Jelas ini membawa persyarikatan ke gelanggang politik praktis," kata mantan Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) itu.
"Kami berharap, Muhammadiyah DKI tidak melacurkan nama persyarikatan. Kalau bikin relawan jangan pakai nama Muhammadiyah," imbuh aktivis Pemuda Muhammadiyah itu.
Keputusan Muhammadiyah DKI Jakarta mendukung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada pilkada putaran kedua berbuntut panjang.
- PKB Belum Keluarkan Rekomendasi Resmi untuk Anies Maju Pilkada Jakarta
- Anies Tertarik Maju Pilkada Jakarta, PKS Tidak Tergoda
- Tegas, Demokrat Tidak Akan Usung Anies Baswedan di Pilkada DKI
- Politikus PDIP Ini Sebut Anies dan Ahok Cocoknya Berduel Bukan Berduet
- Diminta Maju Sebagai Cagub DKI Lagi, Anies Minta Izin untuk Berpikir
- Respons Hasto PDIP soal Duet Anies - Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Tidak Disangka