Naik Takhta, Bocah 12 Tahun Maharaja Jaipur

Naik Takhta, Bocah 12 Tahun Maharaja Jaipur
Maharaja Jaipur, Kumar Padmanabh Singh. Foto: AFP
JAIPUR - Kumar Padmanabh Singh, mungkin, tidak pernah membayangkan bakal menjadi raja dalam usia belia. Tetapi, kematian sang ayah angkat, Maharaja Jaipur Sawai Bhawani Singh, membuat kehidupan bocah 12 tahun itu berubah. Rabu lalu (27/4), anak sekolah yang sebenarnya cucu sang maharaja itu resmi naik takhta.

Beberapa pendeta Hindu menumpangkan tangan mereka di atas kepala Padmanabh Singh dalam upacara penahbisan di istana Jaipur. Dalam waktu singkat, dia berubah status. Padmanabh Singh menyandang gelar dan status maharaja. Kekayaan melimpah dan kekuasaan ayah angkat yang tutup usia sekitar sepuluh hari lalu itu resmi menjadi haknya.

"Menjadi raja tak pernah terlintas di benak Padmanabh Singh. Sebagai anak yang rendah hati, dia pandai bergaul. Karena itu, dia punya banyak teman," tutur Yash Saxena, salah seorang guru Padmanabh Singh, dalam wawancara dengan Calcutta Telegraph kemarin (28/4). Menurut dia, selama proses penahbisan, siswa sekolah elit Mayo College itu terlihat sangat gugup.

Selain harta dan takhta, bocah yang gemar berolahraga itu juga terpaksa mewarisi konflik kerajaan. Konon, konflik berkepanjangan itulah yang membuat Bhawani mengangkat Padmanabh Singh sebagai pewaris tunggal takhtanya pada 2002. Pasalnya, maharaja yang jago bermain polo itu tidak ingin warisannya jatuh ke tangan orang yang salah.

JAIPUR - Kumar Padmanabh Singh, mungkin, tidak pernah membayangkan bakal menjadi raja dalam usia belia. Tetapi, kematian sang ayah angkat, Maharaja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News