Ngaku Iseng, Dua Mahasiswi Mencuri
Rabu, 12 Juni 2013 – 09:46 WIB
Sementara, Kapolsek Ampenan Kompol Eko Supriadi mengatakan, sebagian barang korban telah dijual, seperti TV dan laptop. ’’Mereka menjual di tetangganya,’’ jelas mantan Kapolsek Gerung, Lombok Barat ini.
Sedangkan handphone milik korban tidak sempat dijual. Menurut Eko, handphone itu sempat digunakan Santri untuk berkomunikasi dengan korban. Santri menghubungi korban dan meminta sejumlah uang tebusan. Korban diminta mengirim uang sebesar Rp 2,5 juta, supaya barang-barangnya dikembalikan. Namun, permintaan itu tidak diladeni korban. ’’Santri meminta korban mengirim uang melalui nomor rekening iparnya,’’ tandasnya. (mis)
MATARAM-Dua oknum mahasiswi kebidanan salah satu perguruan tinggi (PT) di Mataram ditahan di Polsek Ampenan. Keduanya adalah Santri, 20 tahun, warga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BNN Bongkar 5 Kasus Peredaran Narkotika, Ada Pengiriman Sabu-Sabu Berskala Internasional
- Pimpinan Pesantren di Inhu Cabuli 8 Santri, Alamak
- Polisi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Ngawi, Satu Orang Tewas, Begini Kronologinya
- Bea Cukai & Polisi Temukan Narkotika di dalam Kaleng Susu, Sebegini Jumlahnya, Wow
- 2 Tahun Berlalu, Kasus Kematian PNS Semarang Belum Terungkap, Polda Jateng Bilang Begini
- Polda Kalsel Usut TPPU Kasus Invetasi BBM dengan Tersangka Anggota Bhayangkari