NII Pengin Lengserkan Jokowi Sebelum 2024, Stanislaus Tak Percaya, Oh Golok

Pasalnya, kata dia, NII memiliki ideologi yang bertentangan dengan pancasila.
"Tidak boleh ada negara dalam negara, apalagi ideologinya bertentangan dengan pancasila," ujar Stanislaus.
Di sisi lain, Stanislaus meminta Densus 88 lebih jeli menangani para tersangka.
"Perlu dipilah apakah benar mereka memang yang ingin menggulingkan negara atau korban," ujar Stanislaus.
Sebelumnya kepolisian menyebut NII di Sumbar merekrut 77 anak-anak di bawah usia 13 tahun.
"Pemerintah harus jelih memperlakukan mereka sebagai korban. Jangan perlakukan mereka sebagai pelaku, lalu direhabilitasi," pungkas Stanislaus.
Densus 88 Antiteror mendapati jaringan NII tersebar di wilayah Jakarta, Tangerang, Jawa Barat, Bali, Sulawesi, Maluku, dan Sumatra Barat.
Densus 88 mencatat ada 1.125 anggota jaringan NII di Provinsi Sumatera Barat.
Pengamat Intelijen dan Terorisme Stanislaus Riyanta tidak percaya NII disebut bakal melengserkan Presiden Jokowi sebelum pemilu 2024. Modalnya golok?
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi