Oknum Pegawai Bank Riau Kepri Dijebloskan ke Tahanan, Ini Kasusnya

jpnn.com, PEKANBARU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau menahan oknum pegawai Bank Riau Kepri (BRK) berinisial RP.
Penahanan dilakukan setelah Polda Riau menetapkan RP sebagai tersangka penyelewengan dana ratusan nasabah senilai miliaran rupiah dalam kurun waktu dua tahun.
Dana itu diduga digunakan oknum pegawai Bank Riau Kepri tersebut untuk berjudi secara daring. "Uang hasil pembobolan tersebut digunakan RP untuk bermain judi online," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Polisi Sunarto di Pekanbaru, Selasa (28/6).
Dia menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula saat Costumer Service (CS) Bank BRK Cabang Pasir Pangaraian dihubungi pelaku untuk meminta bantuan pembukaan doorman rekening tabungan atas nama seorang nasabah pada 17 Juni lalu.
Selang sehari kemudian, CS mengetahui telah terjadi transaksi penarikan uang menggunakan kartu ATM. Padahal, nasabah tersebut tidak memiliki kartu ATM.
"Pada 21 Juni 2022, quality assurance pegawai BRK Pasir Pangaraian mengetahui ada penarikan menggunakan kartu ATM atas nama Khadaffi," sebut Sunarto.
Atas temuan tersebut, pria berinisial RP dilaporkan ke polisi.
Kemudian, Subdit II Reskrimsus Polda Riau melakukan penguustan.
Oknum pegawai Bank Riau Kepri berinisial RP dijebloskan ke tahanan oleh Polda Riau. Ini kasusnya.
- Kabareskrim Bicara Judi Online, Ada Kata Iming-Iming dan Kebohongan
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Komjen Wahyu: Tak Ada Cerita Main Judi Itu Menang
- Kericuhan di Kemang, 10 Tersangka Ditangkap, Ada Barbuk Senjata, Lihat
- 2 Pria yang Sebut Polisi Salah Tangkap Terima Rp 1 Juta untuk Jemput Kurir 13 Kg Sabu-Sabu