Osama Berencana Serang Jaringan Kereta AS
Sabtu, 07 Mei 2011 – 05:35 WIB
Ada pula radar yang dioperasikan untuk mencari tahu apakah ada jalur melarikan diri dari rumah tersebut. Semua itu dilakukan tanpa sepengetahuan intelijen Pakistan dan kepolisian setempat.
Dengan sederet peralatan secanggih itu, toh tetap saja ada kelemahan. Tim CIA berkali-kali bisa mengintai ada seorang pria jangkung dan kurus yang rutin berjalan-jalan di rumah tersebut. Tetapi, mereka tidak pernah bisa mengonfirmasi itu adalah Osama.
Sementara itu, Operasi Geronimo yang dilakukan AS di kediaman Osama di Abbottabad itu terus mendapat sorotan. Badan Pengawas Hak Asasi Manusia PBB kemarin secara resmi meminta AS agar menjelaskan detail operasi yang mengakibatkan total lima orang tewas tersebut.
Seperti ramai diberitakan, belakangan diketahui bahwa Osama ternyata tidak bersenjata saat ditembak mati. Seorang pejabat intelijen Pakistan juga memastikan sama sekali tidak ada tembakan ke arah pasukan Navy SEAL yang menggerebek rumah tersebut.
WASHINGTON - Kalau saja tidak disergap dan lantas ditembak mati, bisa jadi Osama bin Laden bakal mengobrak-abrik wilayah Amerika Serikat tahun ini.
BERITA TERKAIT
- NATO Ingin Mempererat Kerja Sama dengan Negara Kawasan Indo-Pasifik
- Iran Belum Temukan Penyebab Kecelakaan yang Tewaskan Presiden Raisi
- Kabinet Israel Dikabarkan Setuju Menghentikan Operasi Militer di Rafah
- Korea Utara Akui Gagal Luncurkan Satelit Pengintai Militer
- Donald Trump Berjanji Sikat Pendukung Palestina Jika Terpilih Jadi Presiden
- Pesawat Tempur Israel Bunuh Pentolan Hamas di Tepi Barat