Pahlawan Masa Kini Rela Berkorban untuk Menekan Kemiskinan
Karenanya, para pemuda bangsa Indonesia harus didorong untuk berbuat kebaikan sesuai dengan ilmu dan keahliannya.
Salah satunya mampu mengibarkan bendera Merah-Putih di berbagai ajang olimpiade atau kompetisi. Baik itu di olimpiade ilmu pengetahuan atau sains, maupun olahraga.
Menurut dia, pahlawan masa kini bisa di mana saja. Dia menyebut, warga negara Indonesia yang menjadi juara di bidang sepak bola tingkat Asia ataupun dunia adalah pahlawan.
"Kita mempunyai ilmu, maka berlatih dan berbuatlah dengan baik tanpa pamrih hingga akhirnya bisa mengibarkan bendera di mana saja atau di tingkat nasional maupun internasional. Itulah pahlawan-pahlawan masa sekarang, termasuk ada pelajar SMA dari Indonesia yang juara sinematografi tingkat dunia," kata Rofi. (jpnn)
Sekda Jateng Sumarno menjelaskan bahwa nilai kepahlawanan untuk konteks saat ini adalah rela berkorban ikut mengentaskan kemiskinan dan kebodohan.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- 758 Atlet Jateng Siap Berlaga di PON Aceh-Sumut, Nana Sudjana Targetkan Raih Peringkat Tiga Besar
- Nana Sudjana: Banyak Investasi Masuk ke Jateng Menumbuhkan Perekonomian dan Menekan Pengangguran
- Nikmati Fasilitas Fast Track, 352 JCH Kloter Pertama Embarkasi Solo Dilepas Nana Sudjana
- Nana Sudjana Dorong Bank Jateng Tingkatkan Penyaluran KPR Perumahan Subsidi
- Solusi Honorer Gagal jadi PPPK 2024, Ada Istilah NIP Paruh Waktu
- Pemprov Jateng Dapat Kuota 265 CPNS dan 4.181 PPPK 2024