Pak Ganjar Ungkap Rahasianya Mencegah Korupsi di Pemprov Jateng

jpnn.com, SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkomitmen penuh terhadap Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) 2021-2022.
Aksi ini diwujudkan dengan implementasi E-Payment, E- Katalog Lokal, dan E-Marketplace.
Hal itu diungkapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam rapat Persiapan Penerapan E-Payment, E-Katalog Lokal, dan E-Marketplace, Kamis (18/3), di ruang rapat gubernur.
Pada kesempatan itu, hadir Koordinator Harian Stranas PK Herda Helmijaya.
Ganjar mengatakan salah satu fokus Stranas PK 2021-2022 ialah pada keuangan negara.
Menurutnya, implementasi kebijakan ini diwujudkan melalui tiga keluaran (output) yakni, pembayaran elektronik (E-Payment), katalog elektronik lokal (E Katalog), serta Pengadaan Langsung Secara Elektronik (PLSE).
Terkait E-Payment, telah diteken Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 910/1430/2017 tentang transaksi nontunai.
Kemudian Pergub Jateng Nomor 55 Tahun 2020, tentang pedoman pelaksanaan APBD Jawa Tengah.
Gubernur Ganjar Pranowo berupaya menjalankan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi dengan banyak cara.
- Peringati Hardiknas 2025, Ahmad Luthfi Berikan Beasiswa kepada 1.100 Anak Tidak Sekolah
- Gubernur Luthfi Jamin Perlindungan Program Pembangunan Desa
- 3 Maskapai akan Buka Rute Internasional Via Bandara Ahmad Yani, Luthfi: Mendongrak Pariwisata & Investasi
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Pemprov Jateng Usulkan Gunung Slamet Jadi Taman Nasional Demi Konservasi Lingkungan
- Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Luncurkan Program Kecamatan Berdaya