Pak Tarno Ditangkap Polisi, Kasus Apa?
jpnn.com, SURABAYA - Sudah pernah menjalani hidup di balik jeruji besi tak membuat Tarno kapok mencuri. Kali ini motor temannya sendiri diembat.
Pria 39 tahun asal Jalan Platuk Donomulyo, Kenjeran, Surabaya, itu mencuri motor milik Mochammad Sus (23) asal Jalan Rangkah.
Kanit Reskrim Polsek Kenjeran Iptu Soeryadi mengatakan, kejadian itu bermula ketika korban sedang nongkrong di warung kopi. Kemudian pelaku datang menghampirinya meminta tolong diantar pulang ke rumah.
Karena temannya sendiri, korban akhirnya mau. Namun di tengah jalan korban diturunkan oleh pelaku.
"Korban diminta turun sebentar untuk menunggu, sedangkan pelaku beralasan mengambil helmnya yang ketinggalan," kata dia, Minggu (18/4).
Selama beberapa menit menunggu di jembatan Jalan Platuk, pelaku tak kunjung datang. Lantas korban mencurigai motornya dibawa kabur.
Korban memutuskan berjalan kaki menuju rumah pelaku. Namun, sesampainya di sana, Sus bingung karena tempat tinggal Tarno sepi.
"Korban kemudian melaporkannya ke kami. Selama satu minggu kami mencari keberadaan pelaku dan berhasil teridentifikasi," jelas dia.
Polisi menangkap Pak Tarno saat melintas di jalan. Kasus apa? Begini penjelasan Iptu Soeryadi.
- Vietnam: Mengimpor Barang dari Uni Emirat Arab Rawan Penipuan
- Polisi Buru Pelaku Lain di Kasus Penemuan 37 Motor Curian di Jakarta Barat
- Kisah 2 Pemuda Bangkalan Mencuri Motor Polwan, Begini Jadinya
- Adik Kakak Nekat Curi Besi Pagar Kantor Polisi, Begini Penampakannya
- Bapak dan Anak di Kampung Sota Merauke jadi Tersangka dan Ditahan, Ini Kasusnya
- Soal M-Banking Nasabah Diretas hingga Kehilangan Rp 700 Juta, BRI Berikan Klarifikasi Begini