Papa Novanto Catut Presiden Lagi? Siap-Siap Saja Disanksi...
jpnn.com - JAKARTA - Komite etik untuk Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar akan menindaklanjuti dugaan tentang adanya salah satu calon ketua umum di partai berlambang beringin hitam itu yang mencatut nama Presiden Joko Widodo. Wakil Ketua Komite Etik, Lawrence Siburian menyatakan, pihaknya sudah mendapat cukup informasi untuk menggarap kasus pencatutan itu.
"Pasti (ada tindak lanjut, red). Kami dari media cetak elekronik sudah mendapat info itu. Itu salah satu yang akan kami rapatkan di Bali nanti," katanya saat dihubungi dari Jakarta, Rabu (11/5).
Sebelumnya, media ramai memberitakan tentang Setya Novanto yang mengklaim telah mendapat dukungan dari Presiden Joko Widodo melalui Menkopolhukam Luhut Panjaitan. Namun, Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi membantahnya.
Menurut Lawrence, jika kasus itu sudah memenuhi syarat maka majelis kode etik akan mengadilinya. “Kita lihat nanti, tapi sudah masuk materi komite etik yang akan kita bahas di Bali," jelasnya.
Laurence menjelaskan, ada tiga kategori sanksi bagi calon ketua umum Golkar yang melanggar kode etik. Untuk kategori ringan berarti mendapat teguran tertulis.
Sementara sanksi untuk pelanggaran kategori sedang adalah dilarang mengikuti kegiatan-kegiatan calon ketua umum sebelum pemilihan, seperti kampanye. “Untuk sanksi berat adalah didiskualifikasi,” katanya.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nikmati Kemewahan Layanan Kesehatan Bedah Orthopedi-Vaskular di RS Premier Bintaro
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Cetak Instruktur Fitness, PKS Konsisten Membangun Gaya Hidup Sehat di Masyarakat
- Perkumpulan Kader Bangsa Ingin Prabowo-Gibran Fokus Pada 3 Isu Ini
- Pakar Lingkungan UNP Sebut Air yang di Atas Baku Mutu Tidak Dapat Lagi Dikonsumsi
- Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Warga dengan Antusiasme Tinggi