Pasien Berstatus PDP COVID-19 Meninggal di RSUP Adam Malik, dari Israel

Pasien Berstatus PDP COVID-19 Meninggal di RSUP Adam Malik, dari Israel
Ikut berbelasungkawa. Ilustrasi Foto: pixabay

jpnn.com, MEDAN - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berpotensi terjangkiti virus corona jenis baru (COVID-19) meninggal dunia saat menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, Medan, Sumut.

Pasien tersebut ternyata memiliki riwayat perjalanan ke Israel.

Koordinator Penanganan COVID-19 RSUP Adam malik Medan, dr Ade Rahmaini saat dikonfirmasi ANTARA di Medan, Selasa (17/3) malam, membenarkan hal tersebut.

"Iya benar (dari Israel)," ujar dia.

Saat ditanya lebih lanjut apakah penyebab pasien meninggal tersebut karena positif COVID-19, dr Ade mengaku belum bisa menjelaskan lebih detail. "Selebihnya besok ya".

Pantauan ANTARA di lokasi, satu unit mobil ambulance tiba sekitar pukul 23.30 WIB.

Tampak dua petugas medis berseragam alat pelindung diri (APD) dua wanita yang wajahnya tertutup masker memasuki ruang isolasi RSUP Adam Malik.

RSUP Adam Malik Medan sebelumnya sedang merawat delapan PDP COVID-19, setelah sebelumnya bertambah lima pasien.

Fasilitas khusus isolasi infeksi virus corona tipe baru di rumah sakit itu pun penuh setelah ada penambahan pasien dalam pengawasan SARS CoV-2.
“Sekarang sudah penuh. Kami punya delapan pasien,” kata dr Ade.

Ia menyebutkan, dari 11 ruangan yang ada tersisa tiga yang digunakan untuk perawatan khusus, misalnya ventilasi mekanik maupun ICU ventilator. (antara/jpnn)

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 meninggal dunia di RSUP Adam Malik, Medan, Sumut, punya riwayat perjalanan ke Israel.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News