PDGKI dan Fresenius Kabi Berbagi Ilmu untuk Optimalisasi Terapi Kanker, Begini Sarannya

PDGKI dan Fresenius Kabi Berbagi Ilmu untuk Optimalisasi Terapi Kanker, Begini Sarannya
Suasana Webinar PDGKI dan Fresenius Kabi, Kamis (8/4). Foto: capture zoom/Amjad

jpnn.com, JAKARTA - Terapi optimal menjadi hal mutlak yang harus dilakukan para penderita kanker. Namun, tanpa pemenuhan nutrisi yang tepat, tingkat keberhasilan terapi tersebut bisa berkurang.

Untuk membuka pengetahuan serta pemahaman masyarakat tentang kaitan penting terapi kanker dan pemberian nutrisi yang tepat, persatuan dokter gizi klinis Indonesia (PDGKI) Cabang DKI Jakarta terpanggil untuk berbagi ilmu dan pengetahuan.

Karena itu, organisasi pimpinan dr. Win Johanes MS, Sp.GK, tersebut menggelar webinar bertajuk 'Nutrisi Sebagai Penunjang Keberhasilan Terapi Kanker? Apa Faktanya?' pada Kamis (8/4). Dalam webinar ini, para expert yang dijadikan narasumber antara lain dr. Umi Mangesti Tjiptoningsih, Sp. Onk. Rad dan dr. Ida Gunawan, MS, SpGK(K).

"Kami dengan dukungan penuh dari Fresenius Kabi menggelar webinar ini untuk upaya untuk memperluas pemahaman masyarakat," katanya, dalam sambutan.

Nutrisi, menurut Win cukup penting menunjang keberhasilan terapi kanker. Sehingga, dalam webinar tersebut, pasien maupun keluarga dan kerabat penderita kanker bisa mendapatkan solusi atau saran untuk pemenuhan nutrisi yang optimal.

Menurut dia, pengobatan atau terapi kanker akan semakin maksimal apabila pasien menjalankan pola hidup sehat disertai pemenuhan nutrisi optimal. Ada beberapa alasan langkah tersebut harus dilakukan, mulai dari menjaga berat badan ideal, sampai memenuhi kebutuhan energi dan juga zat gizi.

Win menyebut, dalam terapi ini, nutrisi yang dibutuhkan oleh pasien kanker diantaranya ialah protein dan EPA. Nutrisi tersebut merupakan asam lemak omega 3 yang berasal dari minyak ikan dan sangat berguna dalam tahap pemulihan serta penyembuhan.

Namun demikian, memaksimalkan asupan nutrisi tersebut bukanlah hal yang mudah. Sebab, ada efek samping dari terapi kanker yang biasanya, kebanyakan pasien mengalami kesulitan makan. Umi Mangesti Tjiptoningsih mengupas tentang hal tersebut secara mendalam.

Terapi optimal menjadi hal mutlak yang harus dilakukan para penderita kanker. Namun, tanpa pemenuhan nutrisi yang tepat, tingkat keberhasilan terapi tersebut bisa berkurang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News