Pembacok Menyerah, Salah Satu Korban punya Ilmu Kebal

jpnn.com - TASIK – Pembacok tiga warga di Sukagalih Kelurahan Sukamanah Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya kini mendekam di sel Mapolres Tasikmalaya Kota.
ER (42), inisial penganiaya tetangga satu kampungnya pada Kamis malam (7/8) itu menyerahkan diri setelah dibujuk pada Jumat dini hari (8/8). Sebelumnya, dia buron bersama anaknya, Sani.
Menurut Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Noffan Widyayoko SIK, MA, penyerahan diri ER dan Sani berkat bujukan orang kepercayaan polisi.
“Kita minta orang yang kita percaya untuk menghubunginya,” ujarnya ketika dihubungi Radar Tasikmalaya (Grup JPNN) tadi malam (8/8).
Sampai kemarin pihaknya menahan ER karena tudingan melakukan kekerasan terhadap tiga saudaranya; Heri (27), Andi (24) dan Momo (45).
Noffan berharap kejadian serupa tidak terulang lagi mengingat akar permasalahannya itu merupakan hal sepele --akibat persoalan anak-anak. “Sekarang dia (ER) kita tahan supaya jera dan tidak ditiru oleh masyarakat lain,” jelasnya.
Soal Sani, kata Noffan, sampai tadi malam masih diamankan di Mapolres Tasikmalaya Kota. “Dia masih kita perdalam. Sakarang diamankan dulu,” tandas alumnus Akpol 1994 ini.
Sebelumnya diberitakan Radar (8/8) tempat tinggal ER di Sukagalih Kelurahan Sukamanah Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya dirusak massa Kamis (7/8) pukul 19.30.
TASIK – Pembacok tiga warga di Sukagalih Kelurahan Sukamanah Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya kini mendekam di sel Mapolres Tasikmalaya Kota.
- Bongkar Judi Online, Polda Metro Jaya Amankan Owner Judol
- Maling Motor Selamat dari Amukan Warga Setelah Masuk ke Kali Mookevart
- Takut Diamuk Massa, Maling Motor di Kalideres Ceburkan Diri ke Kali
- Dituduh Menculik Anak, Nenek Asyiah Dianiaya Warga, Ada Provokatornya
- Polda Sumsel Ringkus Lima Tersangka Illegal Logging di Muba
- Tolak Pinjamkan Sepeda Motor, Ayah Tiri di Bandung Tewas Dibunuh Sang Anak