Pemerintah Terus Meningkatkan SDM Mengelola Hasil Pertanian

Pemerintah Terus Meningkatkan SDM Mengelola Hasil Pertanian
Direktur Bina Produktivitas Kemnaker Muhammad Zuhri pada acara International Conference on Cold Chain and Logistics Management for Agri-food Products in Indonesia 4-5 April 2018, di Jakarta, Rabu (4/4). Foto: Istimewa

"Peningkatan produktivitas kategori lapangan usaha ini merupakan dampak positif dari perbaikan regulasi dan kebijakan pemerintah di sektor pertanian, perbaikan infrastruktur sektor pertanian, penyimpanan, cooling dan marketing hasil-hasil pertanian," ujar Zuhri.

Perbaikan-perbaikan tersebut lanjut Zuhri perlu terus dilakukan baik perbaikan peningkatan kualitas SDM Pertanian, pemanfaatan teknologi dan perbaikan manajemen pengelolaan hasil-hasil pertanian. "Termasuk inovasi terus-menerus untuk diterapkan di dunia pertanian," ucapnya.

Zuhri menambahkan, inovasi merupakan salah satu faktor paling penting untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing bangsa. Keseluruhan faktor utama yang dianggap mempengaruhi peningkatan produktivitas dan daya saing bangsa harus digerakkan oleh semua pihak dan harus dipercepat upaya peningkatannya agar tidak tertinggal jauh dengan tingkat produktivitas dan daya saing bangsa lain. Apalagi di era industri saat ini.

"Terus-menerus memperbaiki, berinovasi menjadi lebih baik dari sebelumnya, itulah hakikat produktivitas," ujar Zuhri.

Rektor Universitas Trilogi Aam Bastaman menilai efektifitas dan efisiensi perlu ditingkatkan karena sangat berpengaruh pada harga produk pertanian yang juga menjadi mahal. Akibatnya harga-harga produk pertanian tersebut menjadi tidak kompetitif.

Menurut Aam, selain infrastruktur masih proses berkembang, manajemen logistik dan komponen lainnya juga mempengaruhi harga logistik sehingga perlu diperbaiki.

"Cold chain dan supply chain produk pertanian logistik manajemen sudah mulai ada perbaikan, meskipun masih diperlukan infrastruktur pendukung lainnya, " katanya.

Rektor Aam berpendapat jika melihat besarnya gape antara kebutuhan dan daya tampung cold storage, jelas menunjukkan Indonesia bisa menjadi pusat industri cold chain ini. Karenanya, Universitas Trilogi memandang perlu tindakan lebih serius untuk menggarap agar harapan masyarakat terciptanya proses "farm farm to table" itu terpenuhi.

Pemerintah terus berupaya memperbaiki kebijakan pertanian seiring kemampuan SDM pertanian agar mampu mengelola hasil-hasil pertanian secara lebih produktif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News