Pemilik Rumah Merasa Sudah Diintai
jpnn.com - TASIK - Sehari sebelum Iwan ditangkap, keluarganya mengaku sempat melihat orang-orang yang sedikit mencurigakan. Ada dua pria yang terus mengawasi rumahnya. Bahkan saat ada keramaian 17 Agustusan di depan rumahnya, pria-pria tersebut sempat memotret.
Iwan merupakan warga Cijeruk Hilir Kelurahan Cibeuti Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya, Iwan Priadi (44). Kemarin (18/8) sekitar pukul 09.00 dibawa sepuluh anggota Densus 88 Antiteror.
Korps berlambang burung hantu itu membawa Iwan, sebagai upaya menuntaskan kasus penembakan dua polisi di Tangerang, Jumat (16/8) malam.
“Saya kira mereka memotret yang lagi lomba gitu, biasa kayak umum kemarin teh (hari Sabtu). Ternyata mungkin mereka motret rumah,” ungkap Evi Selvia, anak pertama Iwan, Minggu (18/8) di rumah Iwan di Cibeuti, Kawalu.
Evi mengaku mengenali salah seorang dari pria yang membawa ayahnya. Menurut Evi, salah satu diantaranya adalah orang yang Sabtu lalu memotret rumahnya.
“Yang tadi (yang kemarin membawa Iwan, red) saya kenal wajahnya satu orang. Itu yang moto-moto kemarin pas Agustusan di sini. Tapi karena panik saya gak sempat nanya mereka darimana,” tuturnya.
Selain itu, sejak Sabtu (18/8) sore, dia melihat ada dua orang yang nongkrong tidak jauh dari rumahnya. Bahkan hingga malam hari orang-orang itu menurut dia masih ada.
Karena itu dia menduga, rumahnya telah menjadi target pengintaian sejak hari peringatan tujuh belas Agustus.
TASIK - Sehari sebelum Iwan ditangkap, keluarganya mengaku sempat melihat orang-orang yang sedikit mencurigakan. Ada dua pria yang terus mengawasi
- Tashya Megananda Yukki Terpilih Menjadi Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Jasa Boga
- Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Indonesia Technology Investment Summit 2024: Solusi Berkelanjutan di Era Digital
- Pupuk Kaltim Tanam 900 Bibit Pohon di Bontang
- Pemda yang Tidak Usulkan Formasi PPPK 2024 untuk Tendik Harus Disanksi, Honorer Setuju?
- Letjen Richard Ungkap Kondisi Terkini Homeyo Setelah Diserang OPM 2 Hari Berturut-turut