Pemimpin dan Pejabat Wajib Beri Contoh Pakai Masker

Pemimpin dan Pejabat Wajib Beri Contoh Pakai Masker
Ilustrasi warga memakai masker untuk mencegah penularan Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN

Idealnya, kata dia, berbagai tayangan televisi terlebih acara hiburan seperti bincang-bincang yang menghadirkan para publik figur atau artis, sedapat mungkin konsisten mengenakan masker atau pelindung wajah.

Ini agar publik luas secara langsung maupun tidak langsung tergerak hatinya untuk juga mengenakan masker jika beraktivitas. 

Ia menyatakan kalau tiap hari publik menyaksikan tayangan dan melihat publik figur kerap mengenakan masker, kemungkinan besar akan timbul kesadaran akan pentingnya menggunakan masker.

"Cara-cara kampanye dengan memberikan contoh ini akan lebih ekfektif dari pada metode kampanye yang menyuruh atau memerintah,” kata senator dari DKI Jakarta ini. 

Fahira mengatakan kampanye masker bukan hanya soal kewajiban menggunakan saja, tetapi bagaimana memakainya yang baik dan benar, serta bagaimana cara agar kebersihannya tetap terjaga.

"Karena percuma jika tiap hari mengenakan masker tetapi caranya salah (tidak menutupi hidung dan mulut) atau kebersihan masker tidak terjaga," ujarnya.

Ia menambahkan seiring dengan kampanye masker ini, perlu juga terus diedukasi bahwa masker kain yang baru dibeli atau didapat harus dicuci terlebih dahulu.

Setelah dipakai harus dicuci secara berkala. Selain itu memastikan tangan bersih sebelum memegang masker juga perlu disampaikan terus menerus. 

Fahira Idris menyarankan pemimpin dan tokoh masyarakat memberikan contoh pemakaian masker yang benar untuk memutus penyebaran corona.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News