Pemprov DKI Tolak Jenazah Warga Bekasi
"Lahan yang sudah diurug seluas 7,2 hektare. Sisanya, 3,3 hektar belum,” paparnya juga.
Rahmat mengaku, dengan luas 10,5 hektare itu maka daya tampung TPU Pedurenan mencapai 28 ribu makam. Sedangkan lahan yang baru digunakan seluas 0,5 hektare.
Sementara itu, Kepala UPTD Pemakaman pada Disperkimtan Kota Bekasi, Yayan Sopiyan mengatakan daya tampung pemakaman di TPU Jatisari sebanyak 10 ribu makam.
Kapasitas sebesar itu mampu menampung pemakaman warga di lima kecamatan yakni Jatiasih, Jatisampurna, Pondok Gede, Bekasi Selatan, dan Pondok Melati. ”Cukup aman buat 5-10 tahun kedepan,” terangnya.
Yayan menambahkan, sebetulnya area TPU Jatisari seluas 12 hektare sudah lama terbentuk bahkan sebelum adanya pemisahan wilayah antara Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. Apalagi dengan rencana pembebasan lahan baru, lahan pemakaman TPU Jatisari akan semakin luas.
”Lahan TPU Perwira sudah overload. TPU Jatisari memang jaraknya jauh, tapi ini bisa jadi solusi buat warga Kota Bekasi memakamkan kerabat mereka," tandasnya. (dny)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melarang warga luar dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon
Redaktur & Reporter : Adil
- DKJ Bakal Alokasikan 5 Persen APBD Buat Kelurahan
- Pemprov DKI Dukung Kerja Sama Indonesia-Jepang untuk Pembangunan Berkonsep TOD
- Sekjen Kemendagri Suhajar Diantoro Dorong Pemprov DKI Kelola Urbanisasi Secara Optimal
- Pemprov Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar
- PSI Minta Pemprov DKI Optimalkan Posko Aduan ‘Komplain’ Penonaktifan NIK
- Gegara Ini Pemprov DKI Bakal Nonaktifkan 92 Ribu NIK Warga