Pemuda itu Minum Air Rebusan Pembalut dan Obat Batuk, Lalu Setubuhi Korban
Sejumlah toko obat telah melarang anak-anak muda untuk membeli obat pereda batuk dalam satu kotak. Sebab, obat tersebut ditengarai digunakan untuk mabuk-mabukan.
''Tapi, anak-anak di sana (Bawean, Red) menyiasati dengan membeli eceran, lalu dikumpulkan,'' ungkap perwira dengan tiga balok di pundak itu.
BACA JUGA : BNN Teliti Kandungan Pembalut Wanita, Ini Hasilnya
Nah, salah satu korbannya adalah Delima yang kasusnya tengah ditangani penyidik PPA Satreskrim Polres Gresik.
''Terkait dugaan persetubuhan, kami terus mencari saksi-saksi lainnya,'' jelas Andaru.
Kapolsek Sangkapura AKP Rachmat menambahkan, selain mengonsumsi obat pereda batuk, ada fenomena lain yang dilakukan sekelompok pemuda di Bawean untuk bisa mabuk.
''Mereka merebus pembalut. Airnya lalu diminum,'' katanya. (yad/c15/hud/jpnn)
Ada fenomena lain yang dilakukan sekelompok pemuda untuk bisa mabuk yaitu dengan rebusan pembalut dan obat batuk.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Soal Candaan Kasus Saipul Jamil, Ivan Gunawan: Saya Mengaku Salah
- Cabuli Anak di Bawah Umur, Kakek Ishak Polatu Divonis 5 Tahun Bui, Adil untuk Korban?
- Pembina Pramuka di Kota Jayapura Cabuli 7 Siswa SMK
- Pelaku Pencabulan di Sumbawa Masih Buron, Bagi Warga yang Melihat Segera Lapor Polisi
- Jesika Janyaan Pelaku Pencabulan Sesama Jenis Dituntut 10 Tahun Penjara
- Oknum Pengacara Cabuli Anak di Bawah Umur Ditangkap Polda Banten