Pemuda Sholeh

Oleh Dahlan Iskan

Pemuda Sholeh
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Rupanya Sholeh sudah mendengar selentingan dari internal partai: namanya tidak akan di urutan atas --alias akan masuk daftar 'calon nomor sepatu'.

Pemuda Sholeh
Sholeh (baju merah) saat berdiskusi dalam forum DI's Way.

Itu tidak masalah bagi Sholeh. Asal, penentuan pemenangnya berdasar suara terbanyak.

Sebenarnya perjuangan Sholeh itu berhasil. Gugatannya dimenangkan oleh MK. Hebat sekali. Bersejarah.

Namun nama Sholeh sudah telanjur tidak masuk dalam daftar calon di PDI Perjuangan. Sampai sekarang penentuan pemenang seperti itu masih berlaku. Itulah hasil perjuangan Sholeh.

Hebat. Dalam sejarah hidupnya ia pernah bikin sejarah.

Atau jangan-jangan Mahfud MD yang hebat: sebagai hakim konstitusi Mahfud berani bikin putusan itu. "Pak Mahfud sih bilangnya begitu," ujar Sholeh merendah.

Atau, Madura-lah yang hebat --dua-duanya orang Madura.

Kalau ada 'kejuaraan terbanyak mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi' saya mengusulkan nama ini: Mohammad Sholeh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News