Penambahan Fasilitas Jadi PR Utama Pejabat Baru

Penambahan Fasilitas Jadi PR Utama Pejabat Baru
Kolonel Laut (K) dr Ahmad Samsulhadi. FOTO : Jawa Pos

jpnn.com, SURABAYA - Kolonel Laut (K) dr Ahmad Samsulhadi resmi menggantikan posisi Laksma TNI dr I.D.G. Nalendra D.I. sebagai pucuk pimpinan Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr Ramelan. Selanjutnya Nalendra menjabat sebagai kepala Dinas Kesehatan TNI-AL (Kadiskesal). Rotasi jabatan itu ditandai dengan upacara serah terima jabatan (sertijab) di Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Hang Tuah kemarin (4/1). 

Acara sertijab tersebut diawali dengan penandatanganan pakta integritas oleh keduanya. Sesi itu disaksikan Asisten Personel Kasal Laksamana Muda TNI I Nyoman Mandra. "Proses pergantian Karumkital adalah regenerasi untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pasien dari prajurit atau masyarakat umum," ujarnya setelah upacara.

Banyak PR yang harus dikerjakan Samsulhadi sebagai Karumkital baru. Sebab, rumah sakit tipe A tersebut setara dengan RSUD dr Soetomo. Setiap hari RS itu selalu dibanjiri pasien. Baik dari lingkup TNI maupun masyarakat umum. "Komitmen kami adalah menganggap semua pasien di sini raja," ucapnya.

Sementara itu, Nalendra kembali memerinci program yang belum selesai di eranya tersebut. Penambahan fasilitas rumah sakit menjadi prioritas utama. Menurut dia, 52 ruang ICU yang dimiliki RSAL dr Ramelan saat ini belum cukup. Pihaknya ingin ada penambahan lagi.

"Hampir selalu terisi semuanya. Sementara itu, banyak prajurit di daerah terpencil yang butuh rujukan," tuturnya. Selain ICU, jumlah ruang HCU dan NICU untuk anak masih kurang.

Sementara itu, dengan jabatan yang baru, Nalendra bakal membuat keseragaman di lingkup rumah sakit milik AL. Menjadi Kadiskesal, dia kini tidak hanya mengurus RSAL dr Ramelan, tetapi juga seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di lingkup TNI-AL. 

Fokusnya, menangani pasien BPJS. Dia menuturkan, di era universal coverage seperti saat ini, pelayanan untuk peserta BPJS harus lebih diprioritaskan. Sebab, jumlahnya cukup banyak dan didominasi masyarakat yang kurang mampu. (din/c20/ady) 

52 ruang ICU yang dimiliki RSAL dr Ramelan saat ini belum cukup. Pihaknya ingin ada penambahan lagi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News