Pengakuan Anak Papua di Depan Jokowi Hingga Kakorlantas

Pengakuan Anak Papua di Depan Jokowi Hingga Kakorlantas
Presiden Joko Widodo, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan sejumlah pejabat pemerintahan mengunjungi pameran pelayanan masyarakat berbasis online di PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Foto: Fathan Sinaga/JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com -Presiden Joko Widodo, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan sejumlah pejabat pemerintahan mengunjungi pameran pelayanan masyarakat berbasis online. Salah satu program yang dipamerkan adalah e-Samsat dan SIM Online.

‎Pameran ini dipajang di samping Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), tempat di mana sedang digelar Rapat Pimpinan (Rapim) Polri, Rabu (25/1).

Dalam pameran ini, setiap Polda turut memamerkan program pelayanan masyarakat yang berbasis teknologi elektronik.

Setelah berputar-putar, rombongan presiden menggelar konferensi video dengan jajaran Polda di Indonesia.

Dalam sebuah kesempatan, ‎Kakorlantas Polri Brigjen Royke Lumiwa bertanya kepada salah seorang mahasiswa Papua yang sedang mengurus SIM. ‎"Sekarang adik bisa lebih mudah toh untuk perpanjang SIM?" tanya Roycke kepada mahasiswa itu.

"Iya bapak, saya tak perlu pulang kampung lagi," timpal mahasiswa itu.

Royke juga menanyakan estimasi biaya yang digunakan sebelum adanya program SIM Online. Menurut mahasiswa Papua itu, dia bisa menghabiskan uang Rp 4 juta untuk transportasi saja.

"Itu kalau naik pesawat, kalau naik kapal Rp 1 juta. Tapi kalau naik kapal bisa tujuh hari bapak," katanya. (mg4/jpnn)


Presiden Joko Widodo, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan sejumlah pejabat pemerintahan mengunjungi pameran pelayanan masyarakat berbasis online.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News