Pengamat Menilai Iwan Bule Dizalimi Jelang Kongres PSSI

Pengamat Menilai Iwan Bule Dizalimi Jelang Kongres PSSI
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. Foto: Ricardo/JPNN.com.

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat sepak bola, Rayana Djakasurya menilai Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule dikerjain menjelang kongres PSSI.

Terlebih menjelang bergulirnya Piala Dunia U20 di Indonesia tahun depan. Padahal, menurutnya prestasi Timnas dan kelompok umur di bawah komandonya dalam waktu yang relatif singkat mencatatkan hasil yang sangat baik, hingga naiknya peringkat Indonesia di FIFA yang sangat signifikan.

Menurut Rayana, dengan tampilnya Timnas Indonesia ke putaran final Piala Asia 2023, Tim Indonesia U-20 juga meraih tiket putaran final Piala Asia U20 2023, tim U-16 menjadi juara Piala AFF U-16 yang digelar di Yogyakarta, Timnas putri Indonesia berlaga di putaran final Piala Asia 2022, merupakan prestasi yang dipersembahkan dari seorang Iwan Bule diakui FIFA, ditambah naiknya peringkat Indonesia di FIFA.

Data berbicara bahwa di eranya Iwan Bule memimpin PSSI sejak dia menjabat pada awal November 2019 lalu, kemudian dipotong oleh kevakuman persepakbolaan Indonesia karena adanya pandemi Covid-19, praktis dia bekerja dalam waktu yang sangat singkat.

"Namun, dia mampu mempersembahkan sederet prestasi bagi persepakbolaan Indonesia, seperti Timnas Indonesia tampil di putaran final Piala Asia 2023 sekaligus mengakhiri penantian 15 tahun, Tim Indonesia U-20 juga ke putaran final Piala Asia U20 2023 dengan menyandang status juara grup," tutur Rayana Djakasurya, Kamis (15/12/2022) malam.

Selain itu, Rayana menyebutkan prestasi Tim Indonesia U 16 juara Piala AFF U-16 pada Agustus lalu. Di sektor putri, Timnas Indonesia kembali berlaga di putaran final Piala Asia 2022 setelah terakhir kalinya main di putaran final AFC Women's pada tahun 1989 lalu.

Bahkan menurut catatan yang saya lihat di website FIFA, sebelum Iwan Bule menjabat sebagai Ketua Umum PSSI pada 2019 lalu, Indonesia berada di posisi 173, tapi sejak Oktober 2022 lalu Indonesia berada di urutan ke-152. Artinya, secara total peringkat Indonesia di FIFA naik 21 tingkat saat Mochamad Iriawan memegang komando PSSI.

"Itu sebuah prestasi yang diakui oleh dunia, yakni FIFA, melalui sosok Mochamad Iriawan ketika memimpin PSSI, dirinya mampu merealisasikan perubahan grafik yang signifikan dan nyata bagi persepakbolaan Indonesia, tidak dibuat-buat, tidak menyogok orang FIFA, sekali lagi saya bilang ini prestasi dan semua masyarakat sepakbola Indonesia turut menikmati itu," ucapnya.

Pengamat sepak bola, Rayana Djakasurya menilai Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule dikerjain menjelang kongres PSSI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News