Pengendara yang Mau Lewat Jalan Tikus di Jaktim, Simak Penjelasan Kombes Erwin
jpnn.com, JAKARTA - Wali Kota Jakarta Timur M Anwar telah memerintahkan jajarannya untuk menutup seluruh jalur tikus dengan portal agar tidak bisa dilewati pengendara yang mencari jalan alternatif dalam masa PPKM Darurat.
Hal itu disampaikan Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan saat dikonfirmasi, Rabu (7/7).
Sebelumnya banyak pengendara kendaraan bermotor yang menggunakan jalur tikus guna menghindari penyekatan PPKM Darurat menuju Jakarta.
"Kami tekankan bahwa untuk jalur alternatif sendiri Bapak Wali Kota Jakarta Timur sudah memerintahkan seluruh camat, lurah, ketua RT, RW untuk melakukan pemortalan," kata Erwin.
"Dalam arti, menyeleksi dari tingkat basis komunitas, mana yang esensial dan mana yang kritikal," sambungnya.
Selain itu, kata Erwin, pada hari kelima PPKM Darurat ini mobilitas warga cenderung menurun dibanding sebelumnya.
"Memang ada penurunan tetapi kami evaluasi terus apakah penurunan ini karena kesadaran masyarakat akan tetap tinggal di rumah atau mereka memang mencari alternatif jalan lain," ujar Erwin.
Sebelumnya, pemerintah resmi menerapkan PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (1/7) kemarin.
Wali Kota Jakarta Timur M Anwar lakukan langkah ini untuk mencegah pengendara melewati jalan tikus selama PPKM Darurat.
- Bea Cukai & TNI Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Jalur Tikus Perbatasan RI-Malaysia
- Gaga Muhammad Hanya Jalani Hukuman 2 Tahun 3 Bulan, Kuasa Hukum Beberkan Fakta Ini
- BPBD DKI Sebut Banjir Terjadi di 18 RT Jakarta Timur
- KPU Jakarta Timur Sampaikan Terima Kasih Atas Kesuksesan Pemilu 2024
- Asyik Berenang, Bocah Tenggelam di Kali Sunter
- Detik-Detik Ghatan Saleh Lakukan Penembakan Terhadap Seorang Warga di Jakarta Timur