Pengungsi Merapi Mulai Rambah Sragen

Jumlah di Wonogiri Terus Bertambah

Pengungsi Merapi Mulai Rambah Sragen
Pengungsi Merapi Mulai Rambah Sragen
SOLO -- Penyebaran pengungsi korban letusan Gunung Merapi ternyata begitu luas. Tak hanya masuk ke Wonogiri, Solo atau Karanganyar, para pengungsi ini juga mulai merambah Sragen. Padahal, jarak Sragen dengan Merapi relatif jauh.

Tercatat 73 warga korban letusan Merapi dari berbagai daerah mulai berdatangan di Sragen Selain berasal dari wilayah Sleman, Cangkringan, Musuk, Boyolali dan Kabupaten Klaten. Mereka mayoritas tinggal di rumah kerabatnya.

Informasi yang dihimpun Radar Solo (grup JPNN), para pengungsi sebagian besar berada di empat kecamatan yakni Sumberlawang, Miri, Tangen dan Sambungmacan. "Hingga pukul 14.00 tadi (kemarin) sudah ada 73 pengungsi Merapi yang masuk ke wilayah Sragen," ungkap Kabag Ops Polres Sragen AKP Imam Santoso mewakili Kapolres Sragen AKBP IB Putra Narendra kemarin.

Imam Santoso menambahkan, masing-masing polsek, terus memantau peningkatan jumlah pengungsi yang masuk ke wilayahnya.  Tak hanya itu, polres juga mulai berkoordinasi dengan Kesbangpolinmas Sragen untuk melakukan berbagai antisipasi jika sewaktu-waktu jumlah pengungsi terus membeludak. "Kemungkinan masih akan terus bertambah. Untuk itu kami terus lakukan koordinasi dengan anggota di masing-masing daerah untuk terus melakukan pemantauan," imbuhnya.

SOLO -- Penyebaran pengungsi korban letusan Gunung Merapi ternyata begitu luas. Tak hanya masuk ke Wonogiri, Solo atau Karanganyar, para pengungsi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News