Permintaan Terakhir Rhys
Sabtu, 08 Mei 2021 – 20:37 WIB
"Memberikan pilihan terkadang sudah cukup."
"Mereka bisa merasa damai, terlepas apakah mereka menggunakan pilihan itu atau tidak."
Kredit
Reporter: Gabriella MarchantFotografi: Carl Saville, Andrew Altree-Williams, Gabrielle Waters dan Gabriella MarchantProduksi Digital: Daniel KeaneProduksi Video: Sebastian Dixon dan Nick SandersEditor: Jessica Haynes
Penerjemah: Farid M. Ibrahim
Tatkala Rhys Habermann, seorang remaja yang sakit parah, menyampaikan pesan terakhirnya pada suatu malam di bulan Januari yang panas empat tahun lalu, ia bermaksud melindungi orangtuanya dari tuntutan hukum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tanggapan Warga Diaspora Indonesia dan Pelaku Jastip Tentang Aturan Barang Bawaan Impor
- Dunia Hari Ini: TPN Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Ganjar di MK Akan Kalah
- Bisakah Pasien Kanker Berpuasa di Bulan Ramadan, Simak Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam
- Dunia Hari Ini: Jutaan Warga India Merayakan Festival Holi
- Beredar Surat Peringatan untuk Warga di Wilayah Pembangunan IKN, Bikin Kaget
- Dunia Hari Ini: Petani di Inggris Berdemo dengan Konvoi Traktor ke Pusat London