Pertahankan Nilai Budaya, Kampung Ciptagelar Dapat Bantuan Pengembangan Desa Wisata

Pertahankan Nilai Budaya, Kampung Ciptagelar Dapat Bantuan Pengembangan Desa Wisata
Ketua Adat Kasepuhan Ciptagelar Sugriana Rakasiwi. Foto: Humas Kemendes PDTT

jpnn.com, SUKABUMI - Ketua Adat Kasepuhan Ciptagelar Sugriana Rakasiwi berharap dengan digelarnya Peringatan Sewindu UU Desa di Kasepuhan Ciptagelar, bisa memotivasi kampung adat lainnya untuk tetap semangat mempertahankan nilai budaya di Indonesia.

"Mudah-mudahan UU Desa ke depan lebih maju," kata Abah Ugi di Kampung Adat Kasepuhan Ciptagelar, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jumat (14/1).

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar yang juga hadir menyerahkan bantuan secara simbolis.

Bantuan tersebut berupa alat musik Gamelan dan bantuan pengembangan Desa Wisata sebesar Rp 500 juta.

Gus Halim juga diangkat sebagai Warga Kehormatan Kasepuhan Ciptagelar yang diberikan oleh Abah Ugi.

Gus Halim juga menyerahkan wayang kepada dalang sebagai bukti dimulainya pertunjukkan Wayang Golek yang disambut antusias warga Ciptagelar.

Sebelumnya, Gus Halim saat tiba disambut dengan prosesi adat berupa pemasangan ikat kepala sebagai syarat untuk memasuki Imah Gede Kasepuhan Ciptagelar.

Kemudian, Gus Halim diterima oleh Abah Ugi untuk melakukan izin adat. (mcr18/jpnn)


Peringatan Sewindu UU Desa di Kasepuhan Ciptagelar bisa memberikan contoh kepada Kampung Adat lainnya untuk tetap semangat mempertahankan nilai budaya di Indonesia.


Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Mercurius Thomos Mone

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News