Pesawat Latih TNI AU Hantam Sawah
Bodi Hancur, Pilot Tewas Seketika
Jumat, 18 September 2009 – 00:14 WIB
SRAGEN - Untuk kesekiankalinya, pesawat milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) celaka. Kali ini menimpa pesawat latih tipe Bravo 202 dengan nomor lambung LM 2039 yang berpangkalan di Lanud Adi Sucipto, Jogjakarta. Pesawat jatuh di persawahan Dusun Gulan, Desa Jati, Kecamatan Sumberlawang, Sragen, Kamis (17/9). Tragedi dirgantara itu menjadi perhatian warga setempat. Tak lama setelah kejadian, mereka berdatangan ke lokasi untuk melihat apa yang terjadi. Beberapa warga mengatakan, sesaat sebelum celaka, pesawat itu berputar-putar di atas Desa Jati.
Kecelakaan tersebut menyebabkan Kapten Pilot, Letda Felix Kurniawan, 22 siswa Skadik 101 Penerbangan Lanud Adi Sucipto tewas mengenaskan. Benturan hebat membuat jasad penerbang muda itu sulit dikenali.
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.30. Pesawat kecil itu jatuh di persawahan kering milik Joyo Sumarto, warga Sadeyan, Jati, Sumberlawang. Hebatnya benturan bisa dilihat dari bekas-bekas di tempat kejadian. Hantaman keras membuat tanah di sekitar bangkai pesawat berlubang besar. Serpihan pesawat berhamburan hingga radius 50 meter dari titik jatuh.
Baca Juga:
SRAGEN - Untuk kesekiankalinya, pesawat milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) celaka. Kali ini menimpa pesawat latih tipe Bravo
BERITA TERKAIT
- Sukses Perluas Akses Energi, Pertamina Raih 3 Penghargaan
- Penyuluh adalah Pahlawan dan Kunci Sukses Pertanian Berkelanjutan
- Kecelakaan Fortuner Masuk Jurang di Bromo, Tidak Ada Jejak Pengereman
- Pendaftaran PPPK 2024: Kabar Baik untuk Honorer Tendik, Semoga Dikabulkan
- Di Era Digital Provokasi dan Hoaks Jadi Tantangan Demokrasi
- Masa Kontrak PPPK Hingga 20 April 2029