Pesta Seks di Kuburan, ABG Digiring Polisi

Pesta Seks di Kuburan, ABG Digiring Polisi
Pesta Seks di Kuburan, ABG Digiring Polisi
Mendapat informasi tersebut pihaknya bersama Departemen Sosial Kota Pontianak dan Yayasan Nanda Dian Nusantara (YNDN) melakukan razia. Sedikitnya dua orang anak yang masih dibawah umur  terjaring dalam razia tersebut.

“Sebenarnya, sebelumnya kita juga sudah beberapa kali melakukan penertiban anak-anak ini. Mereka terindikasi menghisap lem di sekitar kuburan Cina Batulayang. Selain dua orang ini, kita juga mengamankan barang bukti berupa lem Fox,” kata Tober, saat ditemui di RS Bhayangkara Polda Kalbar, kemarin siang.

Kendati demikian pihaknya mengaku masih kesulitan dalam menerapan hukumnya. Karena belum ada dasar hukum untuk menjerat para pengguna lem. “Namun, kita masih kesulitan, mau diapakan anak ini. Jadi kita berkoordinasi dengan Departemen Sosial dan YNDN bagaimana dengan anak-anak ini, karena sebenarnya meraka merupakan korban,”lanjutnya.

Dari hasil razia yang digelar itu, aparat kepolisian melakukan pengembangan terkait adanya kasus lain. Benar saja, dari hasil pengembangan dan introgasi, ternyata kedua ABG ini juga menjadi korban kekerasan seksual. “Saat ini kita visum di rumah sakit ini. Dan ternyata mereka terindikasi sudah melakukan hubungan sexual dengan seseorang yang mengaku temannya sendiri di area itu,” jelasnya.

PONTIANAK - Area pemakaman seharusnya menjadi tempat yang disakralkan untuk menghormati para leluhur. Tetapi tidak bagi sejumlah ABG ini. Sedikitnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News