PGRI Tuding Indra Charismiadji Melukai Perasaan 3 Juta Guru
Dia mengatakan, pernyataan Indra terkesan membabi buta.
Akan lebih elok kalau dibilang ada sebagian guru yang antikritik, ingin gaji besar dan kulitasnya rendah.
Sebab, setiap profesi apapun pasti ada kekurangan atau kelemahan.
"Semua profesi pasti dalam kadar yang beragam ada gangguan komitmen terhadap pekerjaannya. Bahkan bukankah semua profesi ingin gaji besar? Faktanya gaji guru di Indonesia termasuk rendah, walau bukan terendah di dunia," sergahnya.
Dudung menilai, Indra mencoba berlindung di balik pendapat Jusuf Kalla yang mengatakan, “Guru kalau diminta tingkatkan kualitas diam. Giliran bicara soal kesejahteraan, semuanya riuh”.
Indra sebagai pengamat harusnya mengerti lebih dalam, mengapa guru bersikap demikian.
Menurut Dudung, guru riuh pada saat berbicara kesejahteraan adalah “kode keras”.
Para guru dalam keriuhannya menyampaikan pesan, “Kami para guru masih ada yang bergaji Rp 300 ribu per bulan”.
Ketua PB PGRI Dudung Nurullah Koswara menanggapi pernyataan Indra Charismiadji soal mayoritas guru kualitas rendah.
- Kekurangan Guru Makin Besar, Pengangkatan Honorer Menjadi PNS & PPPK Mendesak Dilakukan
- Kalimat Ini Selalu Ada saat Penyerahan SK PPPK, Bikin Tertekan, Setara PNS?
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- PGRI & Education International Desak Pemerintah Mengalokasikan Anggaran Pendidikan 20 Persen
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan