Pilkada Bakal Pecah Belah Birokrat DKI

Pilkada Bakal Pecah Belah Birokrat DKI
Ilustrasi

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Informasi Publik (LAKIP) Budi Siswanto meyakini bahwa para pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta bakal pecah kongsi gara-gara pemilihan kepala daerah. Dia bahkan sudah bisa memperkirakan ada tiga kubu birokrat akan muncul jelang pesta demokrasi yang digelar awal tahun depan tersebut.

Budi menuturkan, kubu pertama, para pejabat dan PNS yang dalam posisi tidak terlalu peduli dengan siapapun pimpinannya. “Toh mereka berpikir sebagai PNS mereka tetap aman selama bekerja sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) yang ada. Ini tipe birokrat yang safety player,” ujar dia kepada INDOPOS, Selasa (22/3).

Kubu kedua, sambung Budi, para birokrat yang dapat manfaat dari keberadaan pemimpin saat ini. “Baik manfaat jabatan, manfaat kesamaan visi dalam bekerjasama," jelasnya.

Sedangkan kubu ketiga yakni mereka yang secara terbuka maupun diam-diam melakukan perlawanan agar incumbent tidak terpilih kembali. "Tentunya mereka ini yang sekarang terdepak dari posisi strategis,” beber dia.

Menurut Budi, para pejabat dan PNS yang berbeda visi dalam mengelola manajemen birokrasi atau faktor beda prinsip, adalah bagian dari upaya menggerogoti incumbent melalui internal. 

“Di manapun pasti ada pro dan kontra, suka atau tidak suka dengan pimpinan masing-masing. Mereka memiliki penilaian yang lebih tahu dibanding siapapun. Mengingat mereka (pejabat) ada di dalam pemerintahan, serta dapat mengetahui target-target capaian yang ada,” tambah Budi. (rul/dil/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News