Polemik Bisnis PCR, Anak Buah Mengaku Kurang Hati-Hati Mengingatkan Luhut

Polemik Bisnis PCR, Anak Buah Mengaku Kurang Hati-Hati Mengingatkan Luhut
Septian Hario Seto menanggapi polemik bisnis alat tes PCR yang menyeret nama Luhut Binsar.Foto: Ricardo/JPNN.com

Seto pun menegaskan Luhut tidak pernah berniat mencari keuntungan dalam bisnis yang dijalankan GSI.

Sebab, dalam perjanjian pemegang saham GSI, ada ketentuan bahwa 51 persen dari keuntungan harus digunakan kembali untuk tujuan sosial.

"Oleh karena itu, sampai detik ini tidak ada pembagian keuntungan seperti dividen kepada pemegang saham. Hasil laba yang lain digunakan untuk melakukan reinvestasi terhadap peralatan atau kelengkapan lab yang lain," ujar Seto. (cr1/jpnn)

Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Septian Hario Seto menanggapi polemik bisnis alat tes PCR yang menyeret nama Luhut Binsar Pandjaitan, simak selengkapnya.


Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News