Polisi Ultimatum Penusuk Anggota TNI Pratu Sahdi Menyerahkan Diri, Lihat Sketsa Wajahnya

Sebelumnya, Kombes Tubagus juga membeberkan kronologis pengeroyokan yang dialami seorang anggota TNI AD bernama Pratu Sahdi (22).
Mantan Kapolres Karawang itu mengatakan peristiwa berdarah tersebut terjadi di Jalan Pluit Selatan Raya, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (16/1) pukul 03.00 WIB.
Mulanya, sekelompok orang mendatangi lokasi dengan maksud mencari seseorang.
Konon, Pratu Sahdi sedang ada di lokasi kejadian.
"Kemudian terjadi perselisihan kecil yang mengakibatkan anggota TNI dikeroyok oleh kurang lebih delapan orang dan mengakibatkan anggota atau prajurit TNI itu meninggal dunia," beber Kombes Tubagus.
Pria kelahiran Cilegon, Banten itu mengatakan pengeroyokan yang dilakukan sekelompok orang tersebut mengakibatkan tiga orang menjadi korban.
Pratu Sahdi meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.
"Dua orang lainnya masyarakat sipil saat ini masih dirawat di rumah sakit dengan karakteristik luka berat," kata Kombes Tubagus.
Polisi memberi ultimatum pelaku penusukan yang menewaskan Anggota TNI Pratu Sahdi segera menyerahkan diri
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- 14 Pendemo Rusuh di Hari Buruh dari Kelompok Anarko
- 2 Pemuda Suku Anak Dalam Dikeroyok Sekuriti Perusahaan, 1 Tewas
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Kericuhan di Kemang, 10 Tersangka Ditangkap, Ada Barbuk Senjata, Lihat